Rizqi Activities: LDK OSIS MPK Smantiboo 2011-2012

Sebelumnya, pada tau kan LDK itu apa ? LDK itu Latihan Dasar Kepemimpinan *tampang serius. Dulu pas SMP gua pernah LDK, dan itu gua rasa ga terlalu bermakna, yang ngebekas di otak cuma pas lagi dimarah-marahin tengah malem sambil dicipratin air. Kejamnya -__-

Nah, pas SMA ini, LDK tahun lalu, gua ga ikut karena LDK pas SMP itu masih kerasa dan ngebekas di otak. Nusuk hati, ckck. Terus pas MOPD tahun angkatan gua dan pra-LDK tahun lalu juga malah semakin memperburuk keadaan. Gua semakin ga suka dengan yang namanya dimarahin. Inget, ga suka, bukan takut. Seiring berjalannya waktu, gua melupakan semuanya. Dan akhirnya, gua memutuskan untuk ikut LDK tahun ini. *tampang makin serius

Dan akhirnya avatar kembali (?) *tampang udah mulai ga serius

Ternyata, LDK yang tahun ini BEDA ! LDK-nya bener-bener bermakna, ga cuma asal marah-marahin, berguna buat masa depan, bisa dibilang asik dan seru, tapi emang beneran asik dan seru sih. Hebat deh kaka kaka OSIS MPK angkatan 10-11. *tepuk tangan *tampang muka ga kontrol

Nah, biar tau lebih lanjut, di bagian mana serunya, di bagian mana yang bermakna, silahkan dibacaaaaaaa

Pra-LDK

Dimulai dari pra-LDK. Untuk pra-LDK ini cuma OSIS aja, MPK ga ikut. Dari pra-LDK-nya aja udah keliatan bermakna banget. Jadi, waktu itu para calon OSIS kumpul pas pulang sekolah. Terus ada pembagian kelompok pra-LDK. Dan akhirnya tiap kelompok jalan ke pos-pos.

Pos 1 : Simulasi Pengajuan Proposal

Disana para calon OSIS belajar mengajukan proposal ke atasan.

Pos 2 : Kreativitas Musik

Disana para calon OSIS diperintahkan untuk mengaransmen sebuah lagu dalam waktu 8 menit. Tadinya gua ga mau pegang gitar karena gua ga tau chord lagunya. Tapi yaa, gua coba ngulik saat itu juga, dan alhamdulillah dapet chordnya.

Pos 3 : Kreativitas Karya Seni Rupa

Disana para calon OSIS diperintahkan untuk membuat sebuah karya yang bermakna. Ada 2 pilihan bahan, kertas warna dan koran. Kelompok gua pilih koran dan membuat bentuk mainan kertas yang ada 4 sisi dan dibuka tutup 2 sisi 2 sisi, terus orang lain disuruh pilih.

Pos 4 : Bikin Logo OSIS

Logo yang gua bikin

Kesalahan disitu yaitu ujung rantainya ga bersambung. Ckck.

Setelah itu, ka Risvi nanyain pada mau ikut LDK apa ngga, dan akhirnya kami pulang. Walaupun cuma beberapa jam dan gitu doang, tapi bener-bener bermakna deh itu mah asli.

Diklat

Selain pra-LDK, ada juga Diklat. Diklat ini diadain hari Senin dan Selasa. Pas diklat, para calon OSIS MPK belajar tentang Leadership and Management, Surat-menyurat dan Keuangan. Diklat ini diadakan biar OSIS MPK kedepannya semakin profesional lah istilahnya mah. Setelah Diklat ini, ada para calon OSIS MPK diberikan tugas untuk membuat rangkuman dari materi yang telah diberikan pada saat Diklat. Tugas ini dikumpulkan pada saat LDK (Sabtu).

LDK

Nah ini merupakan cerita intinya. LDK ini diadakan tanggal Sebelum LDK, para calon OSIS MPK berkumpul untuk persiapan. Ada pembagian kelompok dan list apa aja yang harus dibawa. Pas gua perhatikan baik-baik, OMG, barang yang harus dibawa banyak ~~aming~~ amat ! Mayday mayday ! *oke ini lebay.

Di pembagian kelompok, gua masuk ke kelompok 9. Dan gua sekelompok sama makhluk-makhluk ini :
- Azrina ( Ketua Kelompok / Caketumpk / XI )
- Anis ( XI )
- Ayu ( XI )
- Nida ( XI )
- Radian ( X )
- Ulfa ( X )
- Zahra ( X )
Dan saat itu juga setiap kelompok berdiskusi. Kami menamai kelompok kami sebagai kelompok Julius Caesar !

Selama 4 hari setelah diklat itu, gua nyiapin semuanya. Ngumpulin barang-barang, ngerjain tugas diklat, ngebikin kalung mpeng (kalung yang dibuat dari bawang, jahe, dan mpeng bayi), ngebikin ID card. Ditambah lagi ada ulangan + pr tiap hari berturut-turut selama 4 hari itu. Sibuk banget dah sumpah.

Di H-beberapa jam, tepatnya malam hari sebelum hari H. Gua masih ngerjain tugas Diklat + sibuk sendiri dengan list barang-barang. Takut ada yang ga kebawa. Selesai ngerjain tugas Diklat kira-kira jam setengah 10-an. Pas mau nge-print ternyata printer ngadat. Setelah otak-atik jungkir balik dan segala macem, akhirnya bisa diprint semua. Tinggal satu masalah lagi, jilid tugasnya dan nge-laminating ID card. Saat itu juga, gua keluar, dan ternyata ban sepeda kempes dan ga ada motor di rumah. Gua lari ke tempat fotokopi dan alhamdulillah banget, ternyata masih buka. Perut gua sakit gara-gara belum makan dari paginya dan dibawa lari-lari ke tempat fotokopi. -__- *curhat

Dengan perjuangan dan semangat yang tinggi, akhirnya bisa beres semuanya. Semuanya kira-kira selesai jam setengah 12 malam, dan gua langsung tidur soalnya besok malemnya bakal ga tidur.

*tidur*

. . .

. . .

*melek*

Pas bangun, gua langsung siap-siap dan setelah itu gua berangkat. Sampe di sekolah gua langsung kumpul sama kelompok. Ternyata si Nida ga ikut dan Ayu bakal nyusul nanti siangnya karena dia ada acara keluarga. Setelah semuanya siap, semua calon OSIS MPK naik ke truk. Di truk, disuruh tutup mata pake slayer sambil disuruh ngempeng.

Tiba-tiba truk sampe dan disambut kaka panitia *bukan tiba-tiba juga sih, itu singkat cerita -__-

"Duar !! Dug dug dug ! Bledak bledug ! Jeder !" *oke ini juga lebay, tapi emang suaranya gitu sih

Suara itu terdengar keras. Gua rasa truknya dipukulin pake kayu sama kaka panitia LDK (OSIS, MPK, dan Tim Advance lainnya). Dengan mata tertutup + mpeng yang nyangkut di mulut, gua nyoba buat keluar dari truk.

Terus langsung ada yang ngegerakin tangan gua buat megang pundak temen di depan gua. Setelah itu jalan.

Setelah itu disuruh buka slayer. Ada tulisan ini :

Lalu para calon OSIS MPK disuruh baris dan langsung disuruh jongkok.

Setiap barisan maju satu persatu, dengan posisi tetap jongkok.

Melewati semak belukar dan jaring tambang.

Setelah itu, semuanya sampe di sejenis lapangan kecil gitu. Disana Pak Asep melakukan sejenis apel pembukaan gitu.

Setelah mendengar beliau berbicara, para calon OSIS MPK dikasih air botol 1,5 L tapi ga penuh dan semuanya harus kebagian minum. Jadi kami minum seteguk-seteguk. Tapi kayaknya seteguk aja ga nyampe itu mah, haha.

Setelah itu para calon OSIS MPK mengambil sembarang tas untuk dibawa ke barak.

Di perjalanan, kami menyanyikan Mars SMAN 3 Bogor. Ada yang hafal, ada yang ga hafal, termasuk gua, hehe. Ada juga yang jatoh karena keberatan ataupun salah injek batu.

Setelah perjalanan yang cukup melelahkan dan membuat pundak serasa ditiban kingkong, calon OSIS MPK sampe di barak. Selesai beres-beres, semuanya keluar dan ada aktivitas lain, gatau namanya apa. Jadi, disini setiap orang bakal ngasih lilin merah ke orang sebelahnnya. Ada format kata-kata yang diberikan.

"Saya (nama), akan memberikan lilin merah ini kepada (nama temen)."

Setelah itu semuanya masuk ke barak. Lalu masak indomie bareng-bareng. Ini indomie bener-bener speSIAL banget. Soalnya ditambah pare ~(o.0)~

Abis pesta pare, solat, abis itu ada tafakur alam. Nah, di bagain tafakur alam ini, setiap kelompok harus melewati 5 pos yang telah disiapkan oleh panitia. Karena ada 10 kelompok, keberangkatan digabung dua kelompok dua kelompok. Pertama kelompok 1 dan 2. Selagi menunggu keberangkatan, setiap kelompok menyanyikan yel-yelnya. Ini yel-yel kelompok Julius Caesar :

"
*nada lagu Ayo Mama
Kita siswa SMA 3
Ikut LDK di gunung bunder
Julius Caesar kelompok kita
Julius Caesar gagah perkasaaa *nada nge-bass

*nada lagu Cherrybelle
LDK bersama
OSIS dan MPK
SMA Negeri 3 Bogoooor *panjang

Heeey ! *yang cowo *ngagetin
Ramme-ramme *barengan lagi

Julius Caesar !!! *Azrina
Gagah perkasa, hahahahaha *nada nge-bass
"

Itulah yel-yel buatan kami. Hahah. Pas udah tinggal dua kelompok lagi yaitu kelompok 9 dan 10. Si Azrina, Ulfa, Zahra malah ngegaring.

"Gayung itu bukannya yang keras-keras gitu ya ?"
"Apaan keras-keras ?"
"Batu"

*oke, ini cukup membuat ngakak gara-gara ke-garing-an nya

Setelah menunggu, akhirnya kelompok 9 dan 10 berangkat. Berikut pos-pos yang kami lewati :

Pos 1 : Kerjasama dan Komunikasi
Di pos ini kami ditanyain tentang arti dari nama dan lambang kelompok. Selain itu, ada sejenis game yang dilakukan, yaitu menurunkan paralon dari atas kepala sampe ke tanah secara bersamaan menggunakan jari telunjuk dari setiap anggota kelompok. Ketua kelompok yang memberi instruksi. Dari pos ini, kami diberi amanat untuk disampaikan ke pos 3. Amanatnya yaitu : "Komunikasi adalah kunci dalam sebuah organisasi". Selain amanat, kami disuruh merem dan dikasih makanan. Makanannya yaituu.. BAWANG ! Sumpah ga enak. Kata kaka kaka nya, ini merupakan salah satu tradisi LDK di Smantiboo.

Pos 2 : Kejujuran dan Leadership
Di pos ini kami pertama-tama ditanya "Lapar apa ngga ?". Dan semuanya ngejawab ngga termasuk gua, karena emang gua ga laper dan abis dikasih bawang, jadi masih kerasa ga enak. Gua yakin ada yang mikir kalo jawab laper pasti dikasih makanan yang aneh aneh lagi, tapi kenyataannya kaka yang jaga pos itu niatnya pengen ngasih snack biasa. Tapi karena ga ada yang jawab laper, jadi ga dikasih deh, dan malah mereka yang makan snacknya. Setelah itu kami ditanya "Ada amanat dari pos 1 ga ?". Semua jawab ngga, karena amanat itu cuma untuk pos 3. Di pos 2 ini juga ada game, yaitu semua anggota kelompok berdiri di atas kayu kecuali ketua kelompok.

Si ketua harus memindahkan anggotanya berdasarkan urutan seperti tanggal lahir, ukuran sepatu, ukuran baju dan lain lain tanpa ada yang menyentuh tanah dan bersuara.

Setelah game tersebut selesai, kami dikasih minum. Lumayan lah buat ngilangin rasa bawang tadi. Dari pos ini kami belajar, Dalam organisasi kita harus selalu jujur, saling menghargai, dan percaya kepada pemimpinnya. Kami mendapatkan amanat untuk pos 3, amanatnya yaitu : menyanyikan nyanyian dengan lirik yang ga bener / mengolok-olok panitia di pos 3.

Pos 3 : Surat dan Tanggung jawab
Di pos ini kami langsung dimarahin sama ketumpk dan ketos, teh Ebet dan ka Haqi. Dan teh Sarah juga marah-marah karena kelompok kami menyanyikan nyanyian yang ditujukan kepada teh sarah. Kata ka haqi, tadinya di pos ini bakal di cek tugas surat yang pas diklat. Tapi, berhubung ada kesalahan teknis, jadi ga jadi dicek. Di pos ini juga ada game, yaitu mengangkat salah satu anggota ke atas bekas pohon yang udah tumbang. Setelah itu si anggota yang diangkat ngejatohin badannya ke belakang dan harus ditangkap oleh anggota lain di kelompoknya.

Setelah game tersebut selesai, kami disuruh merem dan dikasih makanan lagi !!! PARE !!! Tradisi yang bagus, itu yang keinget dengan LDK. Si Andhiki makan pare dengan muka tak terkontrol, hahah. Di pos ini kami belajar, Jika diberi amanat, kita harus memilih mana yang salah dan mana yang benar, kita juga harus bertanggung jawab atas apa yang kita lakukan.

Pos 4 : Keuangan
Di perjalanan menuju pos ini, salah satu anggota kelompok Julius Caesar dateng bersama ka Risvi. pos ini ditanyain tentang laporan biaya yang dikeluarkan untuk LDK. Di pos ini kami belajar, Uang harus digunakan se-efisien mungkin dan jangan boros. Berhubung saat itu tiba-tiba ujan, jadi cuma satu orang doang yang ditanyain. Kami berlari langsung menuju pos 5 yang ga jauh dari barak. Sebelum berlari, kami disuruh merem daaaan... dikasih makanan lagi !!! omaigat, makanan jenis apa lagi ini -__- mulut udah ga enak. Tapi ternyata, ~~ini semua hanya mimpi~~ kami dikasih "Big Mac". Yaitu tahu yang berisi pare dengan saus madu diatasnya. Ada yang bilang ga enak, tapi menurut gua itu ga begitu ga enak, soalnya tahu dicampur madu itu udah enak, jadi parenya ga kerasa, haha.

Pos 5 : Proker (Program Kerja)
Di pos ini kami ditanyain tentang proker untuk OSIS MPK setahun kedepan. Pertamanya kami dikasih waktu 1 menit untuk diskusi. Dan langsung mempresentasikan tentang proker-proker yang kami diskusikan. Di pos ini kami belajar untuk menghubungkan OSIS dengan ekskul-ekskul dan buat proker yang kreatif dan inovatif yang bisa diterima oleh atasan dan seluruh warga Smantiboo.

Selesai dari pos 5, kami pulang ke barak. Semuanya istirahat, beres-beres, mandi dan siap-siap untuk solat maghrib.

barak cewe yang penuh

barak cowo legaaaa, haha

Pas mandi, gua gatau itu air bersih apa kotor, yang penting mah mandi deuh. Setelah semuanya udah beres, para calon OSIS MPK cewe cowo ngegabung di barak cowo dan nyanyi Mars Smantiboo sampe semuanya hafal. Abis itu siap-siap solat maghrib. Selesai solat magrib, ada pembacaan surat yasin yang dilanjutkan dengan solat Isya. Itu merupakan bagian terngantuk. ~(-.-)~

Abis solat, para calon OSIS MPK makan malam. Awalnya enak, nasi dengan kol dan tahu, tapi... ditengah-tengah makan, dateng makanan tambahan. Salad (Pete, tomat). Banyak yang bilang ga enak, tapi menurut gua itu enak enak aja, hahah. Terus dateng lagi makanan tambahan, ketika isi piring gua udah abis. Ada tempe rebus yang dicampur STMJ dan susu kental manis. Dari baunya aja, anjiiir, sumpah ini ga enak ! +.+ Kalo kalian ga percaya dan penasaran, silahkan coba. Untungnya temen sebelah gua, si Iqbal, makan tempe aneh itu, gatau emang doyan apa laper. ckck

Selesai makan, para calon OSIS MPK dikasih waktu untuk nge-sms orang tua bahwa kami baik-baik saja. Dan gua ga bawa hape. Abis itu ada sesi curhat. Ada teh Dina dan teh Rinda yang masuk ke barak para calon OSIS MPK. Mereka nyuruh kami untuk cerita, setelah menunggu ga ada yang cerita, si Azrina akhirnya cerita. Dia nyeritain tentang aibnya pada saat tafakur alam. Konyol parah, ahahah

Setelah itu kami semua siap-siap tidur. Ada temen gua yang nanya "Bangunnya kapan ?" ke Pak Tresna, kata Pak Tresna bangunnya jam 5 dan langsung solat subuh. Tapi pada ga percaya, haha. Gua sama si Fajar nyiapin semuanya kalo tiba-tiba disuruh bangun pas tengah malem (pengalaman LDK pas SMP). ID card gua taro sebelah kanan, kalung bawang taro di sebelah kiri, jaket gua jadiin selimut, senter di tangan, pake kaos kaki, sepatu dibawah kolong. Jadi, ketika dibangunin dan disuruh cepet, gua tinggal loncat, hahah. Setelah siap-siap, lampu dimatiin. Laluuuu.... *tidur*

Tiba-tiba, di keheningan malam, gua ga tau jam berapa...

"Duar ! Bledag Bledug ! Jedeerr !" "Wooooy !!! Bangun wooooy !!"

Apa yang gua duga, bener-berer terjadi. Gua langsung loncat dan keluar. Di luar barak disuruh baris sambil ngempeng biar ga bengong. Terus ditanya "Pada kedinginan ga ?". Gua jawab iya, yang lain pun begitu, karena emang disana dingin banget, edaaaaaan, nusuk tulang. Karena pada jawab iya, semuanya langsung disuruh push-up dan lari ditempat.

Setelah itu ada briefing untuk Jurit Malem. Setiap kelompok harus berjalan melewati pepohonan dan semak-semak dengan sebuah lilin untuk melewati 5 pos yang sisiapkan. Pertama kelompok 1 yang berangkat duluan. Kayak siangnya, kelompok 9 (Julius Caesar) menunggu gilirannya. Pas gua liat ke atas.... jeng jeng, bintangnya banyak banget !!! udah kayak buka software Stellarium. Beneran dah itu gua kayaknya bahagia banget bisa liat bintang sebanyak itu. Hahah. Ini LDK apa Star Party -__-

Tik tik tik tik, detik-detik berlalu. Satu per satu setiap kelompok berangkat. Pas udah di kelompok 7, kata ka Pibra kelompok 7 belum sampe ke pos yang dituju. Wah, jangan-jangan lilinnya mati dan mereka nyasar ? Gua masih menunggu sama temen-temen yang lain. Setelah nunggu lumayan lama di malam yang super dingin, akhirnya giliran kelompok Julius Caesar berangkat. Berikut ini pos-pos yang kami lewati :

Pos 1 : Etika dalam kepemimpinan
Di perjalanan lilin kami mati, untungnya pas udah deket. Di pos ini kami sedikit dibentak-bentak gara-gara ga ngucapin salam. Setelah itu disuruh makan jahe yang ada di kalung masing-masing. Tujuannya biar hangat. Tapi itu ga enak +.+ Setelah itu kami dikasih api, baru pergi ke pos 2. Di pos 1 ini, kami belajar tentang 3 kata yang harus digunakan seorang pemimpin, yaitu : Tolong, Maaf, Terimakasih. Selain itu juga diajarkan untuk selalu memberi salam, bersikap sopan dan saling menghargai dalam sebuah organisasi.

Pos 2 : Keberanian
Di perjalanan lagi-lagi lilinnya mati -__-. Di pos ini kami belajar tentang keberanian. Ada ka Iim disana. Kami ditanyain kenapa lilinnya bisa mati. Buat nyalain lilinnya, salah satu cewe di kelompok kami harus turun ke bawah untuk mengambil korek api, di bawah ada seperti gubuk gitu dan itu gelap gulita. Tapi ga ada yang berani. Akhirnya kaka kaka disana menyimpulkan kalo kami laper. Dan lagi lagi, disuruh merem dengan tangan menadah. Tergeletak sejenis makanan di tangan gua, gatau itu apaan, dan langsung disuruh makan. Ternyata itu pete, lumayan lah, ga begitu aneh, tapi bikin mulut bauuuu. Setelah makan pete, kami dikasih api dari lampu badai. Di pos ini kami belajar untuk Berpikir sebelum bertindak. Kata-kata itu juga merupakan amanat yang harus kami sampaikan ke pos 3.

Pos 3 : Kepercayaan dan Keyakinan
Di perjalanan lagi-lagi lilin kami mati (sampe bosen gua pengen nulis ini). Sebelum sampe ke pos 3, kami udah liat ada teh Icha. Disana dia menghitung dari satu sampe berapa gitu (lupa, kayanya mah 19) sampe akhirnya kami tiba ditempat dia berdiri. Sampe disana kami disuruh scot-jump dengan jumlah angka 19 itu, ditambah dengan 5 karena lilin mati, ditambah dengan 10 karena di pos itu haru scot-jump 10 kali. Jadi totalnya kami scot-jump 34 kali. Mantabsss. Selesai scot-jump, kami berhadapan dengan ka Haqi, ia menjelaskan tentang Kepercayan dan Keyakinan seorang pemimpin kepada tuhannya. Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang yakin dan percaya kepada tuhannya. Selain itu, disini juga kami memejamkan mata sambil duduk sila bersama sebuah lampu badai. Dan ka Haqi mengucapkan kata-kata yang cukup menyentuh hati. Kata temen gua, beberapa orang gua dari kelompok lain ada yang nangis di pos ini.

Pos 4 : Kebersamaan dan Solidaritas
Sebelum sampe ke pos ini, kami disuruh jongkok dan tutup kuping karena kelompok 8 belum selesai dari pos ini. Selagi nunggu, lagi lagi kami disuruh ngempeng biar ga bengong. Selain itu biar ga dingin kami disuruh scot-jump. Ketika sampe di pos 4, kami disuruh balapan lari dan merayap. Pas sampe finish, kami dimarahin lagi karena ga nungguin temennya. Yang pertama nyampe itu si Radian, yang terakhir nyampe itu ketua kelompok gua, Azrina. Si pemenang dan si pengalah (kenapa pengalah ya ?) di kasih sesuatu. Yang menang dikasih PARE, yang kalah dikasih madu. Azrina langsung ngasih instruksi ke Radian biar parenya dibagi rata ke setiap anggota kelompok. Abis kebagi rata, madunya juga dibagi-bagi oleh Azrina. Ketua yang baik nih. Ga lama kemudian dateng kelompok 10, mereka juga dikasih pare dan madu, tapi ga bagi-bagi dan diabisin sendiri. Di pos ini kami belajar untuk Selalu berbagi dan meningkatkan solidaritas dalam sebuah organisasi.

Pos 5 : Nasib OSIS MPK ke depannya
Di pos ini ada teh Ebet, dia teriak-teriak. Disitu juga ada ka Risvi, dia asik bermain sama senter, dia nyenter-nyenterin ID card dan muka-muka kami. Teh Ebet nanyain gimana OSIS MPK setahun kedepan, gimana tanggung jawabnya dan lain lain. Abis itu setiap ID card dicek. ID card gua talinya putus gara-gara merayap di pos 4. Untung ga dimarahin, hehe. Temen gua ada yang ID cardnya dirobek karena salah. Disini kami belajar, kelas XI harus membimbing ade-adenya yang kelas X di OSIS dan MPK ini. Karena pada pos-pos sebelumnya kami disuruh nunduk ketika kaka panitia ngomong, maka di pos ini pun kami nunduk. Tapi teh Ebet marah, karena kalo kami nunduk itu sama aja mengartikan kalo dia itu rumput yang dibawah. Jadi kami ga nunduk dan ngeliat ke dia.

Setelah melewati pos-pos tersebut, kami kembali ke pos 3 untuk solat subuh. Selesai solat subuh, semuanya kumpul ke lapangan. Ternyata kaka kaka panitia udah nyiapin api unggun. Disana para calon OSIS MPK dan kaka panitia berkumpul. Sharing tentang pengalaman jurit malem sekalian menghangatkan badan.

Dan saat itu ternyata teh Sarah ulang taun !

Lilin ulang taun yang ga berbentuk lilin

Azrina yang mau ngasih bawang ke teh Sarah
*sepertinya ini balas dendam, haha

Abis dari api unggun, semua balik lagi ke barak. Di barak ga boleh mandi dulu, karena akan sarapan. Sarapannya lumayan enak, tapi bikin enek karena ga ada rasanya. Super bubur tanpa bumbu dicampur bubur sun dan kacang ijo rebus setengah mateng.

Pak Tresna yang mendampingi sarapan bubur

Setelah sarapan, para calon OSIS MPK pergi ke suatu tempat.

Di perjalanan

Ternyata ke kolam renang. Dan disana ada games.

Estafet Tepung

Nyebur

Nyelem

Estafet Lilin di Air

Merayaaaap

Si Alphar yang keliatan bahagia

Setelah games para calon OSIS MPK berhak untuk mengambil baju OSIS MPK.

Tapi harus nyari dulu di sekitar kolam renang tersebut. Setelah dari kolam renang semuanya balik lagi ke barak. Ternyata Andhiki dan Ghasani ga dapet baju. Di barak, semua mandi dan mengenakan kaos OSIS MPK. Setelah semua pada mandi, ada makan pagi yang asli, nasi goreng. Alhamdulillah yahh, akhirnya bisa dapet makanan yang bener-bener makanan. Tapi, karena pada ngerasa masih laper dan berhubung ada yang jual nasi uduk di depan pintu barak, beberapa temen gua termasuk gua sendiri beli itu nasi uduk.

Selesai makan, semuanya beres-beres dan siap-siap untuk pulang. Pas lagi pada beres-beres, gua liat Ghasani di barak cowo lagi diurut Pak Dedi, gua gatau terjadi apa sama tangannya.

Sebelum pulang, semuanya kumpul dulu di lapangan untuk apel penutupan. Dan saat itu diumumkan kalo Andhiki dan Ghasani merupakan Ketua MPK dan Ketua OSIS 2011-2012.